Sabtu, 09 Desember 2023

CERPEN NUR AZHARINA

 

USAI


              Sekolah SMA Wijaya sedang melaksanakan kegiatan pembelajaran seperti biasa.Hari itu pelajaran bahasa Inggris,tak terasa bel istirahat telah berbunyi.Rina dan Imel segera pergi ke kantin karena perutnya sudah terasa lapar.Setibanya dikantin Rina dan Imel segera mencari tempat duduk karena suasana kantin yang begitu ramai.”mel,lo mau pesen makanan apa?biar gue aja yang mesenin lo yang jaga tempat duduk”tanya Rina.”makanannya pesenin sama aja deh,minumnya es teh ya jangan lupa”jawab imel sambil tersenyum.”iya bawel,dah ya gue mau pesen dulu”pamit Rina.Tidak lama kemudian Rina dengan membawa nampan yang berisi 2 bakso dan 2 es teh.”nih,pesenan tuan ratu udah dateng”sinis Rina.”terimakasih cantik”jawab imel sambil tersenyum jahil.Tidak lama kemudian Rina mendengar suara sepatu mendekat ternyata Zafran datang dengan Rian sambil membawa pesenan mereka.”Mel,Gue boleh ikutan disini gak? Mejanya udah full semua”tanya Rian.Mood Imel tiba-tiba buruk karena kedatangan Rian.”Gak boleh meja ini khusus buat anak cantik”sinis Imel.”udah mel gapapa biar Zafran sama Rian makan disini.Lihat tuh mejanya udah penuh”lerai Rina.”makasih ya rin emang lo doang yang baik hati emang bocil satu ini pelit”goda Rian.”udah gak usah banyak omong mending lo cepetan duduk terus makan”sinis Imel.Zafran hanya bisa menggelengkan kepala.Akhirnya mereka berempat makan.

              Bel masuk  pelajaran selanjutnya pun sudah terdengar.Rina dan Imel segera masuk kelas dan disusul oleh Rian dan Zafran.Pelajaran ke-4 adalah matematika,dan suara sepatu bu Lia pun sudah mulai mendekat bergegaslah anak-anak duduk dibangkunya masing-masing.”Ayo anak-anak silahkan dibuka LKS halaman 39,yang tidak membawa bisa pinjem temennya yang bawa lebih.”tutur bu Lia.”Duh gimana fran gue belum beli LKS,lo bawa gak?”tanya Rian.”Gue juga gak bawa,coba lo tanya si Imel kalok gak Rina kayaknya dia bawa lebih deh”jawab Zafran yang diacungi jempol oleh Rian.Rian pun menuju bangku Imel dan Rina.”Mel pinjem 1 dong,lo bagi sama si Rina”ujar Rian dengan wajah memelas.”Duh,kayaknya dari tadi nyusahin gue mulu tadi dikantin sekarang dikelas,nih pake punya Rina aja biar impas”sinis Imel.”makasih ya mel”ucap Rian sambil tersenyum yang dibuat-buat.Rina hanya bisa menghela napas sambil melirik Imel yang lagi tertawa pelan.

              Malam ini di rumah Rina,Rina tampak tidak bisa tidur.padahal,jam sudah menunjukkan pukul 10 malam.Rina menggerutu kesal untung saja besok hari libur,Rina masih bisa melanjutkan tidurnya setelah shalat shubuh.Akhirnya Rina mengambil ponselnya diatas nakas dan memulai menjelajahi Reels di Instagramnya dan tiba-tiba ada sebuah notifikasi masuk yang membuat dahi Rina mengkerut.Pasalnya tiba-tiba salah satu teman kelasnya,Zafran mulai mengikuti Instagramnya dan Rina pun tidak peduli kembali meletakkan HP nya diatas nakas dan berusaha untuk tidur.

              Dipagi buta ini Rina terbangun dan Rina teringat hari ini adalah hari dimana dia bertambah umurnya.Dia turun kebawah dan ternyata Ayah dan kak Maula sudah menunggu di meja makan.”Selamat pagi dan selamat bertambah usia anak cantik Ayah.”ucap ayah sambil memeluk Rina.”selamat ulang tahun adekku yang cantik”ucap kak Maula.Bunda menuju kearahku sambil membawa kue tart”selamat ulang tahun anak cantik”ucap bunda sambil memeluk Rina.Perasaan senang menyelimuti hatiku.”Terimakasih Bunda.Ayah,Kak Maula”.

              Ditengah kegiatannya menonton film dikamar,Tiba-tiba bik Sri pembantu dirumah mengetuk kamar Rina.Akhirnya Rina segera beranjak membukakan pintu.”ada apa bik?”tanya Rina”Ini non ada titipan barang dari mas ganteng katanya”ucap bik Sri sambil tersenyum jahil.Lantas kuucapkan terimakasih dan bik Sri kembali kedapur untuk melanjutkan pekerjaannya.Sambil menutup pintu Rina berfikir keras “dari siapa buket ini?mas ganteng,siapa tapi?”monolog Rina dalam hati.Ternyata buket itu dari Zafran dan tanpa sadar aku tersenyum.Ternyata ada secarik kertas yang membuat aku penasaran.Rina pun membukanya dan ternyata isinya adalah sebuah tulisan yang berisi jam 3 sore nanti Zafran akan menjemputnya  dan mengajaknya keliling.

              Tepat jam 3 sore Zafran benar menjemput Rina,Rina pun sudah siap dan tak lupa izin pada Ayah,Bunda dan Kak Maula.Rina dan Zafran segera berangkat takut pulangnya terlalu malam.Disepanjang perjalanan Rina dan Zafran saling bertukar cerita dan melepas canda dan tawa di sore itu.Sesekali nampak bahwa Zafran memperhatikan Rina dari kaca spion.Sore itu juga menjadi saksi bahwa Rina dan Zafran mengikat sebuah komitmen.

              Setelah kejadian sore itu,satu minggu kemudian ada acara tasyakuran ulang tahun sekolah yang ke-59.setelah acara selesai Zafran foto bersama Rina dan ada Imel bersama Rian.Sekarang kedekatan mereka mebuat semua orang merasa iri terhedap mereka berempat.Zafran yang begitu perhatian dengan Rina dan sebaliknya,Imel yang bawel dan Rian begitu perhatian.

              6 bulan berlalu hubungan mereka berjalan dengan semestinya.Tetapi,tiba-tiba kabar buruk menimpa mereka berdua terdengar kabar bahwa Rina akan pindah sekolah ke Malaysia karena ikut Ayahnya yang bertugas disana.Perasaan sedih dirasakan oleh Zafran.”Maafin aku ya ran aku nggak bisa lanjut,karena akau nggak bisa kalau kita berjauhan.”ucap Rina sambil menenangkan Zafran.”iya Rin gakpapa kamu baik-baik disana ya,jangan lupa kasih kabar terus”jawab Zafran sambil  tersenyum tulus.”pasti kamu juga,aku usahain kalok ada liburan aku akan menjenguk kalian.”jawab Rina.

              Detik itu juga Rina dan Zafran mengakhiri kisah cinta mereka.Karena semulusnya sebuah jalan cinta ada batu yang dapat membuat seseorang terganggu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

RESENSI AFIQ HUSNATU ZAHRA

 RESENSI NOVEL  Judul laut bercerita  Penulis:Kelas.chudori  “Laut Bercerita” adalah sebuah novel karya Leila S. Chudori yang diterbitkan p...