PENGARUH
SARANA DAN PRASARANA TERHADAP
PROSES
PEMBELAJARAN DI MA ALMAARIF SINGOSARI
Dibuat
oleh: Putri Afifah
Sarana prasarana merupakan hal yang sangat penting
dalam menunjang kelancaran atau kemudahan dalam proses pembelajaran, berkaitan
dengan mebutuhkannya sarana dan prasarana juga pemanfaatannya yang baikdari
segi intensitas maupan kreatifitas dalam penggunaannya oleh guru maupun siswa
dalam kegiatan belajar mengajar. Sarana Pendidikan adalah semua fasilitas yang
diperlukan dalam proses belajar mengajar dengan tujuan agar Pendidikan dapat
berjalan dengan lancer, teratur, efektif fan efisien.1
Dalam perkembangan dunia Pendidikan, baik formal maupun
non formal berusaha memberikan dan melengkapi fasilitas yang ada pada
lembaganya guna memenuhi kebutuhan seluruh warga sekolah baik guru, staf-staf,
peserta didik maupun orang tua didik. Dikatakan suatu Lembaga itu maju apabila
ketersediaannya sarana dan prasarana yang memadai. Proses belajar mengajar akan
meningkat dengan didukung adanya saran dan prasarana yang memadai.
Sarana Pendidikan merupakan sarana penunjang bagi
proses belajar mengajar.2 Hal ini merupakan faktor yang harus diperhatikan oleh
sebuah Lembaga karena mempengaruhi kelangsungan belajar mengajar disekolah.
Kegiatan belajar mengajar merupakan kegiatan yang
paling pokok di Lembaga Pendidikan, ini berarti berhasil atau tidaknya
pencapaian tujuan pembelajaran tergnatung pada proses belajar yang dialami
siswa.
Salah satu yang mempengaruhi peningkatan prestasi
belajar siswa adalah sarana dan prasarana yang lengkap disekolah tersebuat.
Sarana Pendidikan adalah perlengkapan yang digunakan dalam proses Pendidikan,
misalnya meja, kursi, dan media pembelajaran. Disisi lain, prasarana Pendidikan
adalah fasilitas pendukung yang berperan penting dalam menunjang proses
kegiatan belajar disekolah. Sarana dan prasarana adalah salah satu sumber daya
yang sangat penting dalam menunjang proses kegiatan belajar disekolah. Keberhasilan
suatu program Pendidikan di sekolah sangat dipengaruhi oleh kondisi dari sarana
dan prasarana Pendidikan yang dimiliki sekolah, serta optimilisasi pengelolahan
dan pemanfaatan dari sarana dan prasarana tersebut.
Sarana dan prasraana sekolah harus memenuhi standar
minimum dalam hal ini dapat dilihat dari PERMENDIKNAS No.24 tahun 2007 pasal 1
menyebutkan bahwa standar sarana prasarana untuk sekolah dasar/ madrasah
ibtidaiyah (SD/MI), sekolah menengah pertama/ madrasah tsanawiyah (SMP/MTS),
sekolah menengah atas/ Madrasah Aliyah (SMA/MA) mencakup kriteria minimum
sarana dan kriteria prasarana. Kriteria minimum yang harus dimiliki meliputi:
ruang kelas, ruang perpustakaan, ruang laboratorium biologi, ruang laboratorium
fisika, ruang laboratorium kimia, ruang computer, ruang laboratorium Bahasa,
ruang pimpinan, ruang guru, ruang tata usaha, tempat ibadah, ruang konseling,
ruang UKS, ruang organisasi kesiswaan, kamar mandi, Gudang, tempat olahraga.
Proses Pendidikan memang memerlukan fasilitas atau
peralatan, akan tetapi semua peralatan atau fasilitas harus diadakan sesuai
dengan kebutuhan. Jika semua peralatan dan fasilitas sudah ada harus
dimanfaatkan dan dikelola secara baik dan benar. Kegiatan pengelolahan
meliputi: perencanaan, pengadaan, pengawasan, penyimpanan, inventarisasi, dan
penghapusan serta penataan.3
Oleh karena itu agar sarana dan prasarana dapat
memberikan kontribusi yang optimal dalam kelancaran pembelajaran peserta didik,
sekolah harus berusaha menyediakan dan melengkapi sarana dan prasarananya. Bila
suatu sekolah kurang memperhatikan fasilitas atau sarana dan prasarana
Pendidikan, maka peserta didik kurang bersemangat dan kesusahan menjalani prose
pembelajaran. Hal ini mengakibatkan rendahnya prestasi dan kemalasan.
Kelengkapan sarana dan prasarana sebagai salah satu cara penunjang keberhasilan
Pendidikan, seringkali menjadi kendala proses penyelenggaraan Pendidikan di
sekolah.
Madrasah Aliyah Almaarif merupakan salah satu Lembaga
Pendidikan swasta yang didirikan oleh Yayasan Pendidikan Almaarif Singosari.
Madrasah Aliyah ini sudah dikatakan baikdalam segi sarana dan prasarana yang
dimiliki. Hal ini dapat dilihat dari lingkungan madrasah. Mulai dari Pusat
Pembelajaran, Perpustakaan, Laboratorium IPA, Laboratorium Komputer, Kolam
Ikan, Halaman Sekolah, Gazebo, Sarana Ekstrakurikuler, Kantin, Koperasi, UKS,
Gallery Room, Ruang Kelas, Toilet, dan prasarana lainnya. Dari semua yang ada
pada Madrasah Aliyah Almaarif ini dapat menunjang prestasi belajar peserta
didiknya atau tidak.
Saya memilih Madrasah Aliyah Almaarif Singosari sebagai
objek penelitian saya karena madrasah ini karena sarana prasarana yang sudah
bisa dikatakan baik. Namun ternyata ada beberapa siswa yang masih kebingungan
dan kesulitan mengerjakan tugas dari guru dikarenakan siswa tersebut
berdomisilikan di pondok pesantren sehingga kesusahan mengakses alat elektronik
seperti HP dan laptop. Ini mengakibatkan pembelajaran yang tidak maksimal ,
selain itu juga sarana prasarana ekstrakurikuler yang kurang dan sebagian siswa
belum bisa memanfaatkan sarana prasarana yang ada.
Oleh karena itu, diperlukan sarana dan prasarana yang
baik, karena apabila sarana dan prasarana tidak baik akan mempengaruhi proses
belajar mengajar di kelas. Berdasarkan latar belakang di atas, maka saya akan
mengadakan penelitian seberapa berpengaruh sarana dan prasarana dalam proses
belajar dan mengajar di Madrasah Aliyah Almaarif Singosari.
Dengan mengetahui pengaruh sarana dan prasarana di
Madrasah Aliyah Almaarif Singosari kita dapat memanfaatkan sarana dan prasarana
tersebut dengan baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar