Senin, 25 Maret 2024

MAKALAH MAHMUDYAH NUR KARTIKA DAN SEPTI ALYA ULFATUDZA

FAKTOR KETERLAMBATAN SISWA

DI LINGKUNGAN MA ALMAARIF SINGOSARI

 

 

MAKALAH

 

 

 



 

 

 

 

 

Disusun oleh Kelompok :

Mahmudyah Nur Kartika .      (16)

Septi Alya Ulfatudza .            (34)

 

 

 

 

 

KELAS XI IPS 2

MADRASAH ALIYAH ALMAARIF SINGOSARI

MARET 2024




KATA PENGANTAR

 

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, yang selalu melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga peneliti dapat menyelesaikan penelitian sosial ini yang berjudul “PENGARUH SISWA YANG TERLAMBAT SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJARNYA” dengan baik sesuai dengan apa yang diharapkan.

     Penelitian sosial ini juga merupakan salah satu kelengkapan tugas siswa-siswi kelas XI IPS MA ALMAARIF SINGOSARI sebagai syarat nilai pada mata pelajaran bahasa Indonesia.

   Dalam kesempatan ini, peneliti mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang memberikan dukungan dan bantuan secara moral maupun material dalam proses penyelesaian penelitian sosial ini

Semoga hasil penelitian ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada pembaca. Walaupun penelitian ini memiliki kelebihan dan kekurangan. Penulis mohon untuk saran dan kritik yang membangun.

 

Terima kasih,

 

Singosari, 21 maret 2024

 

 

 

Penyusun





BAB I

PENDAHULUAN

 

1.1  Latar Belakang Masalah

Berbicara tentang sistem pendidikan dengan berbagai lembaga yang menyertainya ibarat membicarakan gelombang air laut yang tiada hentinya. Asumsi ini tidaklah berlebihan karena banyak hal yang bisa ditinjau di dalamnya serta banyak pula persoalan fundamental melingkupinya yang nota bene membutuhkan upaya-upaya untuk memecahkan permasalahan pendidikan tersebut.

 

Anak usia sekolah atau siswa mempunyai peran yang penting dalam pembangunan bangsa dan negara, karena mereka merupakan generasi penerus yang diharapkan dapat membangun dan menghasilkan karya-karya yang berguna bagi negara. Di tangan siswa inilah bagaimana perkembangan suatu negara ditentukan. Anak-anak yang terdidik, berdisiplin,dan berkualitas secara intelektual, mental dan spiritual akan mampu berkompeten dalam menjalankan roda kehidupan berbangsa dan bernegara, sehingga kelangsungan dan martabat bangsa dapat terjamin.

 

Kedisiplinan pada anak usia sekolah atau siswa sangat penting diperhatikan, adanya peraturan-peraturan yang jelas dan terarah sangat mempengaruhi anak pada masa dewasanya nanti. Kedisiplinan pada siswa harus dilakukan, salah satunya adalah kedisiplinan harus masuk akal dan adanya konsekuensi jika kedisiplinan dilanggar.

 

Seorang siswa dalam mengikuti kegiatan belajar di sekolah tidak akan lepas dari berbagai peraturan dan tata tertib yang diberlakukan sekolah. Setiap siswa dituntut untuk dapat berperilaku sesuai dengan aturan dan tata tertib yang berlaku di sekolah. Ketika kedisiplinan dirasa sangat penting bagi siswa MA ALMAARIF SINGOSARI, maka pihak sekolah pertama kali perlu menertibkan siswa yang terlambat sekolah. Untuk itu, kedisiplinan adalah hal yang penting dan merupakan ciri kepribadian seseorang untuk meraih kesuksesan. Perlu diketahui bahwa di MA ALMAARIF SINGOSARI sudah mempunyai tata tertib yang akan mendisiplinkan siswa yang terlambat. Peran guru dalam mendisiplinkan siswa yang terlambat haruslah tegas dan mendidik, dengan begitu siswa diharapkan tidak akan terlambat lagi datang ke sekolah.

 

Fakta di lapangan menunjukkan bahwa masih banyak siswa yang sering terlambat. Dalam aturan sekolah mengharuskan siswa datang sebelum jam 07.00 WIB, tetapi kenyataannya masih ada siswa yang datang lewat jam tersebut. Banyaknya siswa yang terlambat mengakibatkan kurang lancarnya proses kegiatan belajar mengajar pada saat jam pertama pelajaran.

Keterlambatan pada siswa tersebut bukan berarti tanpa sebab, berbagai macam alasan diungkapkan para siswa yang sering terlambat, diantaranya adalah siswa yang tinggal jauh dari sekolah, masalah transportasi, bangun kesiangan dan sebagainya. Alasan-alasan seperti inilah yang sering dikemukakan siswa ketika datang terlambat pada saat jam pelajaran pertama sudah dimulai. Namun, apapun alasan para siswa yang datang terlambat menunjukkan tingkat kedisiplinan yang rendah. Hal ini tidak boleh dibiarkan begitu saja sehingga pada akhirnya akan menjadi budaya yang tidak baik pada lembaga pendidikan yang bersangkutan.

 

Untuk mengatasi hal ini maka diperlukan suatu aturan yang tegas yang disertai dengan sanksi yang dapat membuat siswa menjadi disiplin yang nantinya akan berguna bagi ketertiban sekolah dan bagi diri siswa itu sendiri. Adapun kebijakan yang diambil adalah dengan mengadakan suatu tindakan disiplin untuk memperbaiki sistem atau aturan pada saat jam pelajaran dimulai. Kebijakan ini dilaksanakan secara terpadu dengan melibatkan semua pihak yang terkait yaitu siswa, guru piket,wali kelas, guru BP/BK dan kesiswaan.

 

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat terutama bagi siswa bahwa keterlambatan dapat mempengaruhi kedisiplinan siswa yang pada akhirnya berpengaruh terhadap prestasi belajar di sekolah.

 

Berdasarkan uraian di atas, maka judul dalam penelitian ini adalah “DAMPAK SISWA YANG TERLAMBAT SEKOLAH MA ALMAARIF SINGOSARI "

 

 

1.2    Rumusan Masalah

1.     Bagaimana faktor-faktor penyebab keterlambatan siswa?

2.      Bagaimana sanksi yang diterima oleh siswa yang sering terlambat

 

1.3  Tujuan Penulisan

Berdasarkan rumusan masalah tersebut, maka tujuan dari penulisan makalah ini adalah:

1.     Untuk mengetahui faktor penyebab keterlambatan siswa

2.     Mengetahui pengaruh pendidikan terhadap prestasi belajar siswa.


BAB II

PEMBAHASAN

 

2.1  Faktor keterlambatan siswa dilingkungan MA ALMAARIF SINGOSARI

Sebagian besar siswa MA ALMAARIF SINGOSARI  masih belum bisa beradaptasi dengan jam masuk sekolah yang dimajukan 5 menit lebih awal menjadi pukul 7.05, dari yang awalnya siswa-siswi masuk sekolah pukul 7.30 WIB

 

2.2 Sanksi yang diterima oleh siswa yang sering terlambat

sanksi yang diterima siswa SMA Negeri 13 Pekanbaru yang terlambat ada bermacam-macam, mulai dari dikurung di luar pagar,  mengisi buku hukum, berdiri di lapangan , push up , membersihkan toilet hingga menyemprotkan air ke wajah serta ada juga yang sampai di suruh pulang untuk dipanggil orang tuanya datang ke sekolah karena beberapa kali terlambat.

 

 

 

 

 

 

   


BAB III

PENUTUP

 

3.1  Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian di atas, dapat disimpulkan bahwa tingkat kedisiplinan siswa MA ALMAARIF SINGOSARI masih cukup rendah. Hal ini dikarenakan masih ada saja siswa yang terlambat setiap harinya. Keterlambatan pada siswa tersebut bukan berarti tanpa sebab, berbagai macam alasan diungkapkan para siswa yang sering terlambat, di antaranya adalah siswa yang tinggal jauh dari sekolah, masalah transportasi, bangun kesiangan dan sebagainya. Alasan-alasan seperti inilah yang sering dikemukakan siswa ketika datang terlambat pada saat jam pelajaran pertama sudah dimulai.

Berbagai macam sanksi yang dibuat oleh sekolah untuk mengatasi siswa terlambat, mulai dari sanksi yang ringan seperti mencabut rumput, mengambil sampah yang bertebaran di pekarangan sekolah dan sebagainya sampai kepada pemberian sanksi yang berat yaitu dipulangkan dan pemanggilan orang tua siswa yang terlambat. Namun, hal tersebut belum sepenuhnya mampu untuk mengatasi siswa terlambat meskipun frekuensi siswa terlambat semakin sedikit setiap hari.

Siswa yang terlambat sangat besar pengaruhnya terhadap prestasi belajarnya karena dapat mempengaruhi konsentrasi belajar yang pada akhirnya dapat mengganggu fikiran tentang materi yang sedang dibahas atau diterangkan oleh Bapak atau Ibu guru terutama pada mata pelajaran jam pertama

 

 

3.2  Saran

Dalam rangka meningkatkan kedisiplinan siswa yang terlambat datang ke sekolah, ada beberapa upaya yang mungkin bisa dilakukan diantaranya :

1 . Guru terampil berkomunikasi yang efektif sehingga mampu menerima perasaan dan mendorong kepatuhan siswa

2 . Guru disarankan dapat menunjukkan secara tepat perilaku yang salah,sehingga membantu siswa dalam mengatasinya; dan memanfaatkan akibat-akibat logis dan alami dari perilaku yang salah

 

 

 

 

 


DAFTAR RUJUKAN

 

Zuhro. Sosiologi SMA Kelas XII. 2007. Jakarta : penerbit Yudistira.

·         Agus Sulistyo dan Adi Mulyono. 2004. Kamus Lengkap Bahasa Indonesia. Surakarta : Penerbit Ita.

·         Nazir, Moh. 1988. Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia.

·         Prasetyo, Bambang. 2001. Penyusunan Laporan Penelitian.

·         Bungin, B. 2007. Penelitian Kualitatif. Prenada Media Group: Jakarta.

·         Bungin, B. 2003. Analisis Data Penelitian Kualitatif. PT Rajagrafindo Persada: Jakarta.

·         Creswell, J. W. 1998. Qualitatif Inquiry and Research Design. Sage Publications, Inc: California.

·         Nasir, Mohammad. Metode Penelitian. Cet.3. Jakarta: Ghalia Indonesia, 1988

·         Sukardi. 2010. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

RESENSI AFIQ HUSNATU ZAHRA

 RESENSI NOVEL  Judul laut bercerita  Penulis:Kelas.chudori  “Laut Bercerita” adalah sebuah novel karya Leila S. Chudori yang diterbitkan p...